Senin, 27 April 2009

AROGANSI TENTARA DIRAJA MALAYSIA


Ulah dan arogansi Tentara Diraja Malaysia (TDM) melanggar batas wilayah NKRI sudah sangat keterlaluan , mengutip Jawa Pos 28/4 berdasarkan laporan yang diterima Markas Besar TNI dalam 3 – 4 bulan terakhir sudah beberapa kali Tentara Diraja Malaysia melanggar wilayah di perairan Ambalat – Kalimantan Timur.”Enam sasaran sudah tertangkap“ ungkap Panglima Komando Pertahanan Udara Nasional (Pangkohanudnas) Marsekal Muda (Marsda) TNI Drajad Rahardjo di Tarakan kemarin ( 27/4)


Reaksi TNI terhadap provokasi TDM dengan mengerahkan armada tempur dalam bingkai latihan perang adalah hal yang benar dan pasti seluruh rakyat Indonesia mendukung, tidak ada satupun rakyat Indonesia yang rela negaranya dilecehkan. Selanjutnya Pangkohanudnas menegaskan “ Mereka (Malaysia) sering melanggar wilayah kita, Ya, kini kita memberi balasan. Bisa dikatakan ini sifatnya peringatan buat Malaysia” Pelanggaran itu, tambah dia, terdekteksi dari pantauan radar TNI, baik pesawat maupun kapal Malaysia kerap mondar mandir di sekitar Ambalat.

Sebelumnya empat pesawat tempur TNI-AU Hawk 100 dan Hawk-200 dengan didukung satu Helikopter Superpuma telah tiba di Tarakan, dengan misi mendukung Operasi Udara Ambalat hingga sepekan. Operasi ini melibatkan 150 personil dari berbagai satuan, diantaranya Lanud Balikpapan, Satuan Radar 225 Tarakan dan Skadron Udara I Pontianak.

1 komentar:

  1. Memberikan peringatan perlu, sebagai pertandanya suatu kesepakatan dalam sebuah sepadan

    BalasHapus